20.9 C
Indonesia
Minggu, Desember 22, 2024

Pecahnya Kendil Sebagai Bukti Awal Atas Hancurnya Bumbung Kosong Demi Tegaknya Demokrasi di Kabupaten Kediri

KEDIRI – BIDIK86.COM || Pasangan (DEWA) Deny Widyanarko – Mudawamah menjadi pasangan calon kedua yang menyerahkan formulir pendaftaran untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Kediri 2024.

Pantauan di lapangan, Mas Deny – Mbak Muda (sapaan keduanya) tiba di Kantor KPU Kabupaten Kediri, Rabu (28/8/2024) sekitar pukul 10.35 WIB.

Mereka berdua datang dengan didampingi keluarga dan ribuan pendukung dari Partai Nasdem dan PKB yang mengiringi keberangkatan dari kantor DPC PKB Kabupaten Kediri.

Sebelum berangkat ke KPU, para simpatisan dan relawan membuka perjalanan dengan doa bersama, kemudian melanjutkan dengan konvoi menuju kantor KPU. Arak-arakan tersebut diiringi oleh Hadroh yang bernuansa kental Islami hingga sampai di Kantor KPU Kabupaten Kediri.

Begitu tiba di KPU, Deny langsung menyapa dengan senyum ramah kepada warga sekitar. Khususnya para pengguna jalan yang terganggu dengan arak-arakan para pendukungnya hingga berpotensi menimbulkan kemacetan dan kebisingan.

“Dari hati yang paling dalam, kami berdua memohon maaf kepada seluruh masyarakat yang terganggu dengan arak-arakan ini. Kami pastikan semua massa pendukung akan tetap menjaga ketertiban,” tegasnya.

Setelah menyapa dan meminta maaf, pasangan DeWa ini langsung masuk ke Kantor KPU dan disambut oleh seluruh komisioner lengkap.

Tak lama kemudian, keduanya diminta untuk memaparkan visi dan misi mereka kepada publik. Termasuk program prioritas yang meliputi peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, serta perluasan lapangan pekerjaan demi kemakmuran masyarakat Kabupaten Kediri.

“Target kami jelas minimal masuk 70% kemenangan adalah yang utama. Berapa pun selisihnya, yang penting menang,” tegas Deny dengan penuh percaya diri.

Dalam sambutanya Deny menyampaikan tekadnya maju menjadi Calon Bupati karena ingin membawa Pemerintah Kabupaten Kediri “Menuju Kabupaten Kediri Yang Sejahtera, Maslahat, dan Berdaya Saing”

Deny menambahkan, pendaftarannya ini juga menandakan bumbung kosong tidak terjadi lagi di Kabupaten Kediri. Sekaligus menyehatkan marwah demokrasi dalam Pilkada 2024.

Banyak program yang ingin di wujudkan Pasangan Dewa ini di antaranya adalah program pembangunan dusun dengan nominal Rp.300 – 500 juta rupiah/ Dusun per tahun.

Bos Rokok Tajimas menyebut program tersebut diharapkan bisa mempercepat pertumbuhan dan kemajuan di tingkat Dusun. Sekaligus hal itu menjadi wujud perhatian Pemerintah daerah untuk pembangunan dusun.

“Program ini juga mempercepat target pemerintah pusat dalam menciptakan pembangunan secara merata, adil dan baik. Dengan percepatan pembangunan harapannya dusun maju, desa kuat dan Kediri Hebat yang akan meningkatkan taraf hidup kemakmuran masyarakat Kabupaten Kediri” Tutur Putra asli daerah ini.

“Anggaran untuk program itu ada dan cukup, kalau bisa di jalankan di Kota Kediri, kenapa di Kabupaten Kediri tidak bisa?, semua tinggal Kepala Daerahnya Mau apa tidak!.” Tegas Deni dalam Jumpa Persnya

Selanjutnya, baik Deny maupun Mudawamah menyerahkan Formulir pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2024 dan diterima langsung oleh Ketua KPU Kabupaten Kediri, Nanang Qosim.

“Kami sangat mengapresiasi kesiapan dan kedisiplinan pasangan ini dalam proses pendaftaran,” ujar Nanang.

Deny pun tak lupa mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada jajaran KPU Kabupaten Kediri atas sambutanya.

“Saya sangat berterima kasih kepada KPU Kabupaten Kediri yang telah menerima kami dengan baik. Ini adalah pengalaman pertama saya mendaftar di sini, dan sambutannya sangat luar biasa,” katanya.

Dengan pendaftaran ini, Deny Widyanarko dan Mudawamah resmi memulai langkah mereka dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Kediri 2024.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Kediri, Nanang Qosim menegaskan bahwa KPU menyambut baik atas kedatangan Pasangan Mas Deny Widyanarko dan Mudawamah untuk mendaftar sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2024.

“Di hari kedua pendaftaran ini, kami menerima berkas pendaftaran Pasangan Deny dan Mudawamah yang akan maju sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2024,” ucapnya.

Setelah diterima, KPU akan memverifikasi seluruh berkas dokumen administrasi Pasangan Deny – Muda tersebut. Lengkap tidaknya dokumen akan diumumkan pukul lebih lanjut.

“Bilamana lengkap, maka selanjutnya kami akan menyerahkan surat pengantar pemeriksaan kesehatan ke RSUD Syaiful Anwar Malang untuk bakal calon yang telah mendaftar di KPU,” jelasnya

Ketua KPU Nanang Qosim juga menyampaikan bahwa KPU akan tegak lurus memegang prinsip Pemilu dengan azas “LUBER dan JURDIL” sebagai pelaksana kegiatan Pilkada serentak 2024.

“Setiap kompetisi pasti ada pemenang dan ada yang kalah. Siapapun yang menang nanti itu adalah pilihan terbaik dari masyarakat Kabupaten kediri.untuk itu jangan sampai gara-gara Pemilu ini kemudian kita bercerai-berai, bermusuhan dengan sesama anak bangsa dan warga Kediri,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Sentot Djamaludin selaku Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri mengaku sangat gembira setelah sekian bulan berjuang bersama-sama untuk bisa mendaftarkan pasangan Deny-Muda sebagai Bacabup dan Bacawabup di Kabupaten Kediri.

Sentot bakal berusaha semaksimal mungkin untuk memenangkan pasangan Deny-Muda. Apalagi strategi sudah berada di tangan yang kini tengah digodok dan dimatangkan untuk meraih minimal 70% suara.

Editor: Didik

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
spot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Most Popular

Recent Comments